Monggo
Siapa Bilang coklat indonesia itu ga ada yg enak, ga ada yg berkualitas, ga ada yg bisa dibanggain? masa penghasil kakao terbesar ketiga didunia coklat.a ga ada yg berkualitas??? Cekidotttt
Tips Wisata Di Jogja
Khusus untuk para agan2 Pecinta Backpacker ane persembahkan Tips N' Trick Berwisata Di Kota Jogja. Cekidotttt
Konroversi Pantai Indrayanti
Entah Siapa yang benar dan siapa yg salah? di negri ini seakan uang dan jabatan jauh lebih berkuasa dari pada presiden sekalipun
Surga Para Climber
awasan pantai yang indah dengan melalui medan yang naik turun disertai dengan tikungan tajam disertai perbukitan kapur yang menemani dalam perjalanan.
Persembahan Bagi Dewi Tara
Untuk menemukan lokasi Candi Kalasan tidaklah sulit. Dari jalan raya Yogya – Solo, kurang lebih 14 km timur Yogya, bangunan candi di selatan jalan pasti sudah terlihat.
Jumat, 11 Oktober 2013
Candi Kalasan, Situs Mengagumkan Persembahan Bagi Dewi Tara
Untuk menemukan lokasi Candi Kalasan tidaklah sulit. Dari jalan raya Yogya – Solo, kurang lebih 14 km timur Yogya, bangunan candi di selatan jalan pasti sudah terlihat. Hanya perlu masuk gang kurang lebih 50 m, kita sudah memasuki kompleks candi yang secara administratif masuk dalam wilayah Dusun Kalibening, Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY ini.
Berdasarkan prasasti yang berangka tahun 700 Çaka, diketahui latar belakang pendirian Candi Kalasan ini adalah permintaan para guru terhadap Maharaja Tejahpurana untuk membangun bangunan suci bagi Dewi Tara. Sebagai suatu bentuk persembahan bagi sang dewi, tentunya desain candi berikut materialnya dirancang sebaik mungkin. Namun Candi Kalasan yang dibangun sekitar tahun 778 M ini juga tak luput dimakan usia.
Kini, bangunan Candi Kalasan sudah tidak utuh lagi seperti semula meskipun candi ini pernah dipugar oleh seorang Belanda pada tahun 1927–1929. Walau demikian, beberapa keistimewaan Candi Kalasan dibandingkan candi lain sampai sekarang masih bisa kita saksikan. Di antaranya, dinding candi yang dilapisi bajralepa yakni semacam semen pelapis sisi luar bangunan yang memberi efek kuning keemasan pada diding candi.
Berdasarkan analisis laboratorium unsur bajralepa terdiri dari pasir kwarsa (30%), kalsit (40%), kalkopirit (25%) serta lempung (5%). Selain itu di sisi timur Candi Kalasan, tepat berada di depan tangga masuk, kita bisa menjumpai papan batu langka yang bentuknya hampir setengah lingkaran. Batu monolit ini juga sering disebut batu bulan atau moonstone.
Pada setiap pintu masuk yang masih utuh, baik utara maupun selatan terdapat hiasan berupa kepala kala yang istimewa, yaitu pada bagian jengger terdapat kuncup-kuncup bunga, daun-daunan dan sulur-suluran. Pada rahang bagian atas terdapat hiasan singa di kanan kirinya, bagian atas dihiasi pohon dewata yang ada di kayangan, dan dipahatkan pula lukisan awan beserta penghuni kayangan memainkan bunyi-bunyian.
Begitu pula dengan relung-relung lain dijumpai juga rangkaian kala dan makara. Pada tubuh candi bagian atas terdapat sebuah bangunan berbentuk kubus yang dianggap sebagai puncak Gunung Meru dan di sekitarnya terdapat stupa-stupa yang menggambarkan puncak suatu pegunungan.
Candi ini mempunyai bilik tengah yang di dalamnya terdapat singgasana terbuat dari batu yang mempunyai lapik dan sebuah sandaran yang di kanan kirinya diapit oleh hiasan singa berdiri di atas gajah. Di antara atap dan tubuh candi terdapat hiasan berupa gana (semacam makhluk kayangan kerdil).
Atap candi berbentuk segi delapan dan bertingkat dua. Pada masing-masing sisi tingkat pertama terdapat arca Budha yang melukiskan para manusia Budha, sedangkan pada tingkat kedua dilukiskan Dyani Budha. Bagian puncak candi diperkirakan berupa stupa namun hingga sekarang tidak dapat direkonstruksi kembali karena banyak batu asli yang hilang.
Di sekeliling Candi Kalasan terdapat stupa-stupa yang berjumlah 52 buah. Namun sayangnya stupa-stupa ini juga tidak ada yang dapat dipugar kembali dengan alasan yang sama. Saat ditemukan, stupa-stupa ini terdiri dari 81 buah peti batu. Di dalam beberapa peti batu tersimpan periuk dari perunggu atau tanah liat yang berisi abu, pakaian pendeta, manik-manik, lempengan emas bertulis dan juga genta perunggu yang saat ini disimpan di Museum Sonobudoyo.
Untuk masuk ke bilik utama Candi Kalasan harus menaiki sejumlah batu candi yang kini susunannya sudah tidak beraturan sehingga perlu berhati-hati. Bentuk candi yang sudah tidak utuh lagi terlihat jelas dari sisi barat. Batuan asli penyusun tubuh candi seperti runtuh separuh sehingga kini bentuk Candi Kalasan bisa dikatakan seperti kubus.
Surga Para Pemanjat Tebing di Kota Gudeg
Kawasan pantai yang indah dengan melalui medan yang naik turun disertai dengan tikungan tajam disertai perbukitan kapur yang menemani dalam perjalanan. Pantai Siung secara administratif masuk dalam wilayah Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul termasuk wilayah terpencil. Radius 70 km dari Kota Yogyakarta.
Jalur yang ditempuh melalui rute Yogyakarta-Wonosari berlanjut ke Wonosari-Baron dan Baron-Tepus adalah jalur utama yang paling mudah dilalui, jalan telah diaspal mulus dan sempurna. Untuk jalur lain yaitu Yogyakarta-Imogiri-Gunung Kidul lebih menantang karena banyak jalan yang berlubang.
Batu karang yang terdapat di sebalah barat dan timur pantai tidak hanya sebagai pembatas dengan pantai yang lain. Karang-karang raksasa menjadi daya tarik yang utama dari kawasan Pantai Siung ini dan menjadi dasar penamaan pantai serta menjadi saksi kejayaan wilayah pantai di masa silam. Menurut warga setempat terdapat salah satu bukit karang yang menyerupai bentuk gigi kera atau Siung Wanara. Batu karang ini memiliki pemandangan yang sangat dramatis, perpaduan ombak besar yang menerpanya hingga setiap celahnya disusuri oleh air laut yang mengalir perlahan.
Pantai Siung menjadi surga bagi para pemanjat tebing, sebanyak 250 jalur pemanjatan telah tersedia dan kemungkinan bisa ditambah. Banyak kelompok pemanjat tebing telah menggunakan jalur di pantai ini untuk mengasah kemampuannya. Saat malam atau kala sepi pengunjung, sekelompok kera ekor panjang akan turun dari puncak tebing karang menuju pantai. Kera ekor panjang yang kini makin langka masih banyak dijumpai di pantai ini. Keberadaan kera ekor panjang ini mungkin juga menjadi salah satu alasan mengapa batu karang yang menjadi dasar penamaan dipadankan bentuknya dengan gigi kera, bukan jenis hewan lainnya.
Minggu, 03 Maret 2013
Indrayanti, Pantai indah yang terancam ditutup
Indrayanti sepertinya nama yang lebih cocok dijadikan nama orang dibandingkan dijadikan nama pantai, ya tapi begitulah nama pantai yang terletak di gunung kidul ini. pantai yang memiliki nama asli "pulang sawal" ini menjadi lebih dikenal dengan nama indrayanti karena sebuah resort yang berada disitu yang juga dikelola oleh pengelola yang sama dengan pengelola pantai ini, mungkin karena lebih mudah diingat jadi yang lebih terkenal nama indrayanti.
Indrayanti memang dikenal memiliki pemandangan yang tak kalah indah dengan pantai-pantai yang ada dibali.
Tapi pantai yang dikelola swasta dan menjadi salah satu kebanggaan masyarakat gunung kidul ini terancam ditutup, kabarnyaa karena masalah perijinan dan penamaan pantai ini.
ya walaupun hal itu benar tidak semestinya pantai yang menjadi kebanggaan kota jogja ini ditutup apalagi kalau melihat imbas yang akan terjadi pada warga sekitar yang jelas mendapat keuntungan dari dibukanya pantai ini sekitar 3thn silam.
kalaupun ga jadi di tutup dan hanya dipindah tangan menjadi dikelola pemda pun ane ga yakin indrayanti bakal seindah, sebersih, dan seramai sekarang. coba lihat contohnya pantai-pantai yang dikelola pemda seperti parangtritis sampah berserakan dimana-mana, pengunjung mana yang nyaman bermain pasir jika di kanan-kirinya dipenuhi sampah?
Bagaimana Pendapat Agan sekalian?
Tips Wisata di Yogyakarta
1. Penginapan
Hal pertama yg perlu agan2 lakukan ketika menginjakan kaki di kota Yogyakarta adalah mencari penginapan, karena ga mungkin agan2 bisa menikmati seluruh ke istimewaan kota Yogyakarta hanya dalam semalam "Mustahil". ada 2 aspek yg perlu agan perhatikan saat memilih penginapan yang pertama lokasi dan yg kedua sudah pasti masalah ekonomis, jika agan2 menginginkan penginapan yang dilengkapi dengan kedua aspek tersebut hanya ada satu kawasan yang paling tepat yaitu di sosrowijayan ya kurang lebih 200m dari stasiun Tugu, selain dekat dengan pusat kota harga yang ditawarkan pun cukup bersahabat berkisar antara 100 - 150rb/mlm.
2. Wisata Belanja
Ada 2 Lokasi yg bisa dibilang sebagai surga belanja di pusat kota Yogyakarta yaitu kawasan malioboro dan pasar Bringharjo, ya walaupun pasar Bringharjo masih berada di kawasan malioboro tapi soal harga ane jamin bakal jauh lebih murah dari pada di malioboro. Bagi agan2 yang berniat berbelanja di malioboro ada satu saran dari ane " Tawar sesadis-sadisnya " ya mungkin 1/2 atau 1/3 harga yg ditawarkan karena biasa.a para pedagang di malioboro menaikan harga dagangan.a 3x lipat dari harga standar, dan satu lagi jgn heran jika agan2 berbelanja berjam-jam dgn menyewa becak dgn tarif tidak sampai 5rb rupiah, jgn sok2an bermurah hati dgn memberikan uang 50rb kepada si abang becak krn sebenarnya si abang becak ini sudah mendapat komisi dari toko tempat agan2 berbelanja. dan Bagi agan2 yang berniat berbalanja di pasar bringharjo ane juga punya saran nih " Cobalah naik ke lantai teratas " karena disanalah letak surga belanja yg sebenarnya.
3. Wisata Alam
Ada satu tempat yg tepat untuk berwisata alam dgn biaya murah di kota Yogyakarta, yupz kaliurang lah tempat.a, tpi bagi agan2 yg ingin masuk kawasan kaliurang secara free alias gratis ane kasih tips.a " jgn memakai helm ketika memasuki kawasan ekowisata kaliurang " agan2 bisa menitipkan.a ke rumah teman agan yg berada di sekitar jl. kaliurang atau jika agan2 berani agan2 bisa menitipkan.a di warung2 yg ada di sepanjang jl. kaliurang. Bagi agan2 yg suka Rafting ane jga punya rekomendasi nih yaitu river tubbing di sungai oyo bisa jadi hiburan baru bagi agan2 pecinta rafting, lokasi.a klo ga salah di desa bejiharjo, gunungkidul.
4. Wisata Pantai
Provinsi Yogyakarta memang kaya akan wisata pantai.a mulai dari parangkusumo, parangtritis, kukup, baron, waru, indrayanti, dll. tapi bagi agan2 yg menginginkan pantai yg masih asri dan belum begitu dipadati pengunjung ane rekomendasikan untuk mengunjungi pantai indrayanti yg view.a yg kalah dgn pantai2 yg ada di bali.
Provinsi Yogyakarta memang kaya akan wisata pantai.a mulai dari parangkusumo, parangtritis, kukup, baron, waru, indrayanti, dll. tapi bagi agan2 yg menginginkan pantai yg masih asri dan belum begitu dipadati pengunjung ane rekomendasikan untuk mengunjungi pantai indrayanti yg view.a yg kalah dgn pantai2 yg ada di bali.
5. Wisata Budaya & Sejarah
Nah ini dia bagi agan2 yang suka akan sejarah dan budaya yang ada di Yogyakarta kalian bisa memilih antara ke komplek candi prambanan, komplek kraton, Candi Sambisari, atau di Candi yg penah terdaftar sebagai 7 keajaiban dunia yakni Borobudur. Bagi agan2 yg suka Fotografi ane rekomendasikan untuk mengunjungi komplek candi prambanan kemudian mengikuti paket ke komplek ratu boko, disanalah agan2 akan melihat keindahan boko sunset yg bisa membuat agan2 speechless.
ya mungkin hanya itu yg dpt ane bagi kpd agan2 sekalian, semoga posingan ini bermanfaat terutama bagi agan2 yg berniat menghabiskan liburan di Yogyakarta. See you...
Kamis, 28 Februari 2013
Coklat Lokal Bercita Rasa Internasional " MONGGO "
Dari namanya pasti agan sudah tau kalau coklat ini berasal dari indonesia, ya walaupun masih belum sepopuler Cokodot tapi menurut ane coklat ini punya potensi pasar yang besar di indonesia terutama di kota kelahiran ane sekaligus kota kelahiran coklat ini yaitu yogyakarta dan yang pasti rasanya ga kalah dari coklat-coklat ternama dari belgia.
Monggo lahir dari eksperimen seorang bule asal belgia yang kecewa dengan kualitas coklat-coklat buatan indonesia, dengan bermodalkan ketajaman lidahnya ia bereksperimen untuk membuat coklat bercita rasa belgia dengan sumber daya yang terbatas, monggo pun saat ini masih menggunakan bahan dasar kakao dari indonesia yang merupakan negara penghasil kakao ketiga terbesar didunia.
Sejak lahir pada tahun 2005 silam Monggo terus melebarkan sayapnya ya seperti orang jawa bilang "alon alon asal kelakon" secara perlahan tapi pasti Monggo terus berkembang dengan inovasi - inovasi barunya mulai dari rasa jahe, red chilli, mangga, orange peel semua sudah tersedia dalam variant coklat ini, bagi agan yang penasaran dengan coklat ini dan ingin tahu lebih banyak tentang coklat ini silahkan kunjungi Situs resminya Disini



